Hari Ini:

Sabtu 13 Aug 2016

Jam Buka Toko:

15.00 - 21.00

Telpon:

085785303044

SMS/Whatsapp:

085785303044

Email:

order@filmgunung.com

The Himalayas, Kisah Film Pendakian Gunung Korea yang Merajai Box office

19 January 2016 - Kategori Blog

dvd the himalayas film pendakian gunung

 

The Himalayas, Kisah Film Pendakian Gunung Korea yang Merajai Box office

satu lagi film tentang pendakian gunung yang wajib anda tonton kali ini berasal dari korea dimana film petualangan alam bebas di himalaya ini mampu merajai box office di korea selatan. film yang sangat drmastis untuk ditonton di tahun 2016 ini. nah buat para pecinta film korea segera nantikan di bioskop terdekat karena kabarnya akan diputar di bioskop 21 cineplex.

Gunung bukanlah untuk dikalahkan. Demikian kata Um Hong-gil pada Park Moo-taek dimuka saat inisiasi yang dikerjakan pendaki gunung senior pada beberapa juniornya. Hong-gil telah tambah lebih memiliki pengalaman daripada Moo-taek. Sebagai kapten dalam tim pendakinya, ia menggembleng fisik serta mental juniornya ini habis-habisan. Karena, gunung-gunung paling tinggi di bumi tidaklah medan bersahabat dengan manusia.

Terlebih, Hong-gil awalannya tidak meyakini kekuatan Moo-taek dalam mendaki gunung. Lantaran satu tahun lebih pada awal mulanya, Moo-taek pernah hampir mencemoohkakan dianya. Tetapi, perlahan-lahan pendaki senior serta junior itu sama-sama padu serta jadi teman dekat dan partner yang tangguh dalam mendaki gunung. Berawal dari puncak Kanchenjunga, gunung paling tinggi ketiga didunia (8. 586 mtr.) sesudah Everest serta Chogori, mereka lantas menjejakkan kakinya di puncak-puncak dunia.

Tetapi, cedera lama di kakinya bikin Hong-gil mesti menjauh dari gunung. Everest juga batal didakinya berbarengan Moo-taek. Juniornya ini lalu jadi kapten untuk tim pendaki yang bakal berupaya meraih puncak Gunung Everest (8. 848 mtr.). Malang untuk Moo-taek, lantaran ia terjerat diatas Everest. Satu tahun lalu Hong-gil membuat tim untuk lakukan Ekspedisi Manusia. Misi mereka tidaklah untuk meraih puncak Everest, namun temukan jasad Moo-taek serta membawanya pulang.

the_himalayas_still[1]

Berikut hubungan cerita melodrama The Himalayas yang memikat hati banyak pemirsa di Korea Selatan. The Himalayas tidaklah film perihal pendakian gunung, tetapi film perihal persahabatan serta usaha untuk tahu diri sendiri, orang lain serta kebesaran alam. Hwang Jung-min, pemeran tokoh Um Hong-gil, turut rasakan beberapa hal itu saat kerjakan syuting The Himalayas di pegunungan paling tinggi didunia ini. Bahkan juga, Hwang rasakan kesepian diatas sana.

” Saya dapat rasakan apa yang dirasa Um Hong-gil saat ia berjuang mendaki gunung. Saat anda ada di ketinggian seperti di Himalaya, pertanyaan yang selalu menghantui tidaklah bagaimanakah agar kita dapat selalu hidup, namun apakah kita bakal mati atau hidup? Susah diakui bahwa kehidupan manusia dapat sangatlah rapuh (di keadaan seperti ini), serta tersebut sebagian argumen kenapa Um memanggul tanggung jawab yang besar atas nyawa rekan-rekan serta tim pendakian yang di pimpinnya, ” kata Hwang Jung-min, yang juga membintangi film A Violent Prosecutor, The Wailing, Veteran, serta Ode to My Father.

Tokoh Um Hong-gil yaitu riil, bukanlah rekaan penulis skenario Suo Jieun-min. Dalam kenyataansnya, Um Hong-gil yaitu pendaki gunung profesional dari Korea Selatan yang sukses meraih puncak 14 gunung paling tinggi didunia (dengan ketinggian diatas 8. 000 mtr.) dalam kurun saat 12 th.. Atas kesuksesannya itu, dia dianugerahi Himalayan Crown pada th. 2001. Um Hong-gil juga jadi orang Korea Selatan pertama serta orang kesebelas didunia yang memperoleh anugerah ini.

Ya, The Himalayas yaitu film yang di buat berdasar pada pengalaman riil Um Hong-gil pada th. 2005. Perihal bagaimanakah ia berani merelakan nyawanya untuk meraih puncak-puncak gunung paling tinggi didunia, perihal bagaimanakah dia memimpin serta bertanggungjawab atas keselamatan nyawa anggota tim pendakinya, serta perihal keganasan alam di ketinggian bumi diatas 8. 000 mtr.. Jung Woo, pemeran Park Moo-taek, alami bagaimanakah sulitnya hidup di dekat atap bumi ini.

” Waktu syuting film itu di Nepal sangatlah susah. Saya cuma dapat tidur dengan saat yang cukup saat kami syuting di Mont Blanc di Prancis, namun saya tidak sering tidur di Nepal. Saya punya kebiasaan tidur singkatnya, cuma satu atau dua jam saja. Suhunya juga sangatlah dingin. Serta lantaran saya tak dapat mandi, tubuh saya bau. Ini keadaan yang susah buat saya, serta saya jadi lebih menghormati hidup saya disini. Saya jadi mensyukuri beragam hal yang tidak sering saya cermati dalam kehidupan keseharian saya. Bahkan juga dapat meminum secangkir kopi disana bikin saya bersukur sekali, ” ungkap Jung Woo yang pernah membintangi film karya Kim Ki-duk, Red Family, serta serial drama TV Reply 1994.

Dengan berbekal plot perihal pendakian gunung paling tinggi di bumi serta usaha membawa pulang jasad teman dekat, film arahan Lee Seok-hoon itu juga jadi tontonan laku di Korea Selatan. Film blockbuster dari Hollywood sebesar Star Wars : The Force Awakens juga tidak dapat menggeser The Himalayas dari posisi puncak box office Korea Selatan. Saat film produksi JK Film yang didistribusikan CJ Entertainment itu launching perdana pada 16 Desember 2015, ada kian lebih 203 ribu pemirsa yang menontonnya di bioskop.

Rekor box office pada Hari Natal juga dipecahkan The Himalayas yang menggaet 746. 420 pemirsa. Bahkan juga, dalam satu bulan, film yang juga diperkuat oleh akting Jo Sung-ha, Kim In-kwon, Ra Mi-ran, Kim Won-hae, Lee Hae-yeong, serta Jeon Bae-soo itu sukses jual 7 juta ticket dalam kurang dari satu bulan. Serta mulai besok, Rabu, 20 Januari 2016, The Himalayas akan diputar di bioskop-bioskop Indonesia di jaringan CGV blitz, Cinemaxx serta Platinum.

Berikut Trailer Film petualangan alam bebas atau bisa disebut mountaineering film dari youtube.

, , , , , , , , ,